Tahun 2012, dibuka dengan sebuah peristiwa mengerikan bagi rakyat dan lingkungan. Awal tahun ditandai dengan peristiwa penembakan terhadap warga di Sape Nusa Tenggara Barat yang menolak tambang, yang berujung pada jatuhnya korban meninggal dan luka-luka. Yang ironis, selalu harus menunggu ada korban yang meninggal dunia, baru pengurus negara mau duduk dan berdialog dengan warga, apalagi untuk mencabut kebijakan yang berpihak kepada modal atau ijin yang diberikan kepada perusahaan. Padahal amar keputusan Mahkamah Konstitusi terhadap UU Minerba jelas menyebutkan bahwa rakyat harus dilibatkan dalam penetaapan wilayah pertambangan.
Environmental Outlook WALHI 2013